El Agaricus bisporus itu adalah jamur terkenal. Nama itu mungkin tidak memberi tahu Anda apa-apa, tetapi bagaimana jika saya memberi tahu Anda bahwa itu jamur? Banyak hal berubah, bukan? Jika Anda ingin mengetahui karakteristik dan kegunaannya, pada artikel ini saya akan menjelaskan semuanya agar Anda lebih mengetahuinya.
Jadi tanpa melangkah lebih jauh, temukan rahasia jamur yang bisa dimakan ini.
Asal dan karakteristik
Jamur biasa, juga disebut jamur Paris, adalah jamur asli Eropa dan Amerika Utara yang nama ilmiahnya adalah Agaricus bisporus. Ciri khasnya adalah memiliki topi yang membulat dan bagian atasnya cukup pipih yang berukuran diameter sekitar 18cm.. Ini selama pertumbuhannya melekat pada kaki dengan cincin sederhana. Saat berkembang, ia terbuka, memperlihatkan lamella yang tidak melekat pada kaki, dan yang berubah warna dari merah muda menjadi coklat tua. Kaki berukuran panjang 8 cm dengan diameter 3 cm.
Spora berukuran 5-5-8-5 µm kali 4-6.5 µm, berbentuk elips dan terdapat dua untuk setiap basidium, yang merupakan struktur mikroskopis yang menghasilkan spora.
Bagaimana cara budidayanya?
Jika Anda ingin berkultivasi Agaricus bisporus, Anda harus melakukan hal berikut:
- Pertama, Anda harus mendapatkan baki atau kotak (seperti gabus) di musim semi atau musim gugur.
- Kedua, Anda mengisinya dengan kompos.
- Ketiga, masukkan ke dalam bal jamur yang biasanya berukuran 55 x 37 x 20 sentimeter.
- Keempat dan terakhir, Anda harus menyirami tanah dengan baik - bukan jamur - dan meninggalkannya di tempat yang terlindung dari sinar matahari langsung.
Apa kegunaannya?
Biasanya digunakan di dapur. Ini kaya serat makanan dan vitamin B6, C, D, serta kalium dan niasin. Ini banyak digunakan, misalnya, untuk membuat pizza, semur ayam, risotto, tumis, dll.
Apa pendapat Anda tentang Agoricus bisporus? Apakah Anda berani menanamnya di rumah?